Adakah Manfaat Kopi untuk Diet?
Kopi dapat menjadi minuman yang bermanfaat untuk mendukung program diet. Adapun beberapa manfaat kopi untuk diet antara lain:
Menghindari Terlalu Banyak Susu
Meskipun susu mengandung banyak nutrisi bagi tubuh, tetapi penggunaannya yang berlebihan juga tidak baik bagi kesehatan.
Sebab, susu mengandung banyak kalori, utamanya lemak dan gula, yang bisa membuat tubuh mengalami peningkatan berat badan.
Oleh karena itu, jika ingin menambahkan susu ke dalam kopi untuk diet, perhatikan kadarnya agar tidak berlebihan.
Tips Minum Kopi untuk Diet Agar Lebih Sehat
Karena beberapa manfaat yang ditimbulkannya, minum kopi untuk diet sebenarnya boleh-boleh saja.
Meskipun begitu, terdapat beberapa aturan agar mengonsumsi kopi dapat mendukung program diet yang sedang Anda jalankan.
Oleh karena itu, simak tips minum kopi untuk diet berikut ini agar mendapat efek yang optimal!
Pilih Jenis Kopi Tertentu
Ketika memilih untuk diet dengan mengonsumsi kopi, Anda perlu memperhatikan jenis kopi yang diminum. Anda bisa memilih kopi hitam yang kaya antioksidan dan kafein. Pastikan tidak menambahkan gula ataupun krimer ke dalam kopi hitam agar tetap rendah kalori.
Selain itu, Anda juga bisa memilih kopi hijau. Kopi hijau adalah biji kopi yang belum melalui proses pemanggangan, sehingga kandungan asam klorogenatnya tetap tinggi. Asam klorogenat ini berperan penting untuk mengurangi penyerapan lemak, menstabilkan gula darah, dan meningkatkan metabolisme tubuh.
Imbangi dengan Minum Air Putih
Ada beragam manfaat air putih untuk kesehatan tubuh, salah satunya membantu pembakaran lemak dengan lebih baik, sehingga terjadi penurunan berat badan.
Oleh karena itu, minum kopi untuk diet ada baiknya diimbangi dengan mengonsumsi air putih secukupnya.
Dalam sehari, konsumsi air putih yang disarankan untuk tubuh adalah sekitar 8 gelas atau berjumlah 2 liter.
Itu dia uraian mengenai manfaat minum kopi untuk diet beserta tips mengonsumsinya agar dapat memberikan efek yang optimal.
Jadi, jika ingin mengonsumsi kopi untuk diet, pastikan mengikuti beberapa tips di atas agar lebih sehat, ya!
Salah satu tips minum kopi untuk diet yang disarankan adalah mengimbanginya dengan mengonsumsi air putih 8 gelas per hari.
Berkenaan dengan ini, Anda juga perlu memilih air putih yang berkualitas, contohnya AQUA.
AQUA merupakan air mineral yang berasal dari sumber mata air pegunungan terpilih, sehingga kualitasnya telah teruji klinis. AQUA pun terasa dingin alami tanpa harus didinginkan dalam lemari es.
Oleh karena itu, yuk #AQUADULU untuk bantu penuhi kebutuhan air putih bagi tubuh. Sediakan AQUA galon 19 liter di rumah agar kesehatan tetap terjaga.
Diciptakan oleh alam, 100% MURNI air mineral pegunungan tanpa tambahan apapun, sebagaimana alam ingin Anda meminumnya.
Baca juga: 5 Cara Diet Sehat yang Simpel dan Bantu Turunkan Berat Badan
Kopi biasanya diminum untuk menambah energi atau konsentrasi saat akan menjalani aktivitas. Namun, belakangan ini banyak yang menggunakannya untuk menurunkan berat badan. Lantas, benarkah kopi bisa membantu dalam diet yang sehat?
Kafein Menguraikan Lemak
Kafein dalam kopi memiliki kemampuan membantu memecah lemak yang efektif untuk mendukung diet. Zat ini merangsang sistem saraf pusat dan meningkatkan produksi hormon epinefrin (adrenalin), yang memicu proses lipolisis. Proses ini mengubah lemak tubuh menjadi asam lemak bebas, yang kemudian dimanfaatkan sebagai sumber energi, terutama saat tubuh aktif berolahraga.
Kafein dalam kopi bisa untuk diet?
Kafein dalam kopi dapat bantu diet dengan meningkatkan metabolisme tubuh Anda dan membantu tubuh dalam membakar kalori yang Anda konsumsi.
Meski Anda sedang tertidur atau beristirahat, kafein tetap dapat merangsang thermogenesis yaitu proses menghasilkan panas dan energi untuk terus mencerna makanan.
Kafein dapat meningkatkan kewaspadaan dan menangkal rasa kantuk dalam diri Anda. Sehingga, Anda dapat beraktivitas dalam jangka waktu yang lebih lama dan mengeluarkan energi yang lebih banyak.
Kopi juga dapat menekan nafsu makan yang berguna untuk diet. Hal ini sesuai dengan penelitian pada 2013 yang mengungkapkan bahwa orang yang minum kopi pada hari itu makan lebih sedikit dibandingkan mereka yang tidak minum kopi.
Teori-teori tersebut akan benar-benar terbukti bila Anda tidak menambahkan pemanis pada seduhan kopi Anda, mengingat kombinasi dari kopi dan kafein mungkin akan menghasilkan seduhan yang terasa agak pahit.
Penambahan gula atau pemanis buatan malah akan meningkatkan kalori yang Anda konsumsi.
Meningkatkan Kewaspadaan
Minum kopi dapat memberikan dorongan energi yang diperlukan untuk melakukan aktivitas fisik dan membantu tubuh tetap aktif.
Hal ini karena kopi mengandung stimulan bernama kafein yang dapat membuat tubuh merasa bertenaga.
Jika tubuh lebih aktif bergerak, maka pembakaran kalori pun meningkat. Alhasil, hal ini dapat mendorong penurunan berat badan.
Berapa kalori pisang?
Rata-rata kalori satu buah pisang ukuran sedang (18 – 20 cm) adalah 105 kkal. Jumlah kalori ini setara dengan 5% dari keseluruhan kebutuhan kalori harian.
Di pasaran, Anda bisa menemukan beragam ukuran pisang dengan jumlah kalori yang berbeda-beda.
Pisang berukuran sangat kecil atau kurang dari 15 cm misalnya, jumlah kalorinya adalah 72 kkal. Bila ukuran pisang sekitar 15-17 cm, kalorinya adalah sekitar 90 kkal.
Kemudian untuk 1 pisang ukuran besar (20-22,5 cm), rata-rata kalorinya adalah 121 kkal. Jika ukuran pisang 23 cm atau lebih, jumlah kalorinya sebesar 135 kkal.
Beda lagi jika Anda makan dalam jumlah porsian. Untuk satu porsi pisang irisan, jumlah kalorinya adalah 134 kkal. Bila pisangnya ditumbuk, jumlah kalori dalam satu porsinya adalah 200 kkal.
Bila pisang yang Anda konsumsi sudah diolah, jumlah kalorinya jadi lebih tinggi. Ini karena olahan pisang, sudah ditambahkan tepung, minyak, dan gula.
Untuk pisang kepok rebus, kalori per porsinya (100 gram), yakni 115 kkal. Jika yang Anda nikmati adalah pisang goreng, 1 porsinya (85 gram) jumlah kalorinya adalah 214 kkal.
Sementara itu, 1 porsi (100 gram) keripik pisang jumlah kalorinya adalah 519 kkal.
Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan salah satu ancaman serius bagi kesehatan kita. Dalam kondisi yang tidak terkontrol, hipertensi dapat membawa risiko yang lebih besar terhadap masalah kesehatan lainnya, termasuk risiko stroke dan penyakit jantung. Salah satu cara efektif untuk mengontrol tekanan darah adalah melalui pola makan yang sehat dengan fokus pada menu makanan hipertensi.
Pemilihan makanan yang tepat akan membantu mengurangi risiko tekanan darah tinggi dan komplikasi yang mungkin timbul akibatnya. Di sini, kita akan membahas makanan yang sebaiknya Anda konsumsi untuk menjaga tekanan darah tetap normal.